TerowonganPaledang, nama daerah ini dilafalkan dengan miris terutama oleh orang Bogor, ada ingatan sedih yang tak hendak dikenang dari terowongan Paledang. Memang, terowongan kereta yang terlihat biasa-biasa saja ini menyimpan kisah tragis yang bahkan tak terlukis keseramannya sampai kini. Sebuah kejadian kematian yang merenggut 12 jiwa untuk
Padatahun 2000-an, tragedi berdarah terjadi diperlintasan kereta api Bogor - Sukabumi, 12 nyawa remaja meregang sia-sia di atap gerbong kereta jurusan Bogor - Sukabumi. Para remaja naas itu tewas mengenaskan setelah membentur atap terowongan dan terowongan ini menjadi area mistik yang membuat bulu kuduk merinding.
WargaBogor, sudah tidak asing lagi dengan kisa angker terowongan kereta Paledang. Bahkan, didalam terowongan itu kerap terdengar tangisan dan suara barisan
kisahtragis yg dialami remaja asal jakarta ketika ingin kemping ke bogor menaiki atap kereta api,tak disangka kereta itu melaju sangat kencang dan kwtika me
TerowonganPaledang yang memiliki ruang sempit itu diduga sudah menelan banyak korban jiwa. Konon pada era terdahulu banyak penumpang kereta yang menaiki di atap kereta, lalu ketika melintas terowongan yang sempit itu para penumpang tersebut seketika tewas mengenaskan.
Terowongansepanjang 10 meter ini pada tahun 2000an menewaskan 12 orang penumpang yang nekat naik di atas atap kereta. Kronologisnya para korban tak melihat bahwa kereta akan memasuki terowongan lalu kepala mereka terbentur dan tubuhnya terlindas.
Berceritatentang sebuah tragedi, kali ini tragedi yang terjadi di Indonesia ini menjadi sejarah kelam perkeretaapian pada tahun 2000. Kisah tragis ini terjadi di Kecamatan Paledang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, pada tanggal 12 Januari 2000 silam. Terowongan dengan rel kereta api dari Sukabumi ke Bogor ini, merupakan peninggalan dari zaman
vkuqgWC. 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID 8jyPVlxoGs5iTIX4_NtjPzJov0otEls3nPrhv1dbWDXH29LaYE3_yA==
Indonesia memang masih kental akan hal-hal mistisnya termasuk tempat angker. Kebanyakan tempat angker punya asal muasal kenapa tempat itu menjadi tempat yang memberikan nuansa menyeramkan dan salah satunya adalah Terowongan Paledang. Terowongan Paledang adalah sebuah terowongan kereta api jurusan Bogor-Sukabumi, terletak di samping Masjid At-Taufik, berdekatan dengan Hotel Sahira, di Jalan Paledang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat. Terowongan ini tidak terlalu panjang hanya sekitar 10 meter. Di atas terowongan adalah Jalan Paledang yang ramai di lalui kendaraan. Terowongan ini agak sempit, jika ada kereta yang lewat bisa dilihat kalau jarak antara atap kereta dan bagian atas terowongan tidak memiliki celah yang cukup luas. Inilah juga yang menjadi penyebab salah satu tragedi kecelakaan kereta api paling mengenaskan dan mengerikan di Mengenaskan Terowongan PaledangTerowongan Paledang Sekitar tahun 2000-an, 20 pelajar SMA yang mesih mengenakan seragamnya berencana untuk berkemah ke Bogor dari Sukabumi. Mereka pun menaiki kereta yang akan melewati Terowongan Paledang, nahasnya mereka memutuskan untuk naik di atap kereta tanpa mengetahui kalau kereta yang mereka tumpangi akan melewati Terowongan Paledang yang tidak memiliki celah yang cukup luas di bagian atasnya. Mereka awalnya sudah diperingatkan namun mereka tetap naik di atap kereta, waktu itu peraturan naik di atap kereta belum seketat sekarang. Saat mendekati Terowongan Paledang kereta melaju dengan cepat untuk mengejar keterlambatan. 20 siswa yang naik di atap kereta panik, 8 orang sempat melompat dari atap kereta dan selamat meskipun mengalami patah tulang di beberapa bagian, sementara 12 lainnya menabrak bagian atas terowongan dan jatuh ke rel hingga terlindas kereta. Warga setempat dan tim evakuasi melihat sebuah pemandangan yang mungkin tak akan pernah mereka lupakan seumur hidup mereka waktu itu. Bagian tubuh dari 12 siswa yang tewas berserakan, dari mulai tangan, kaki, isi perut sampai kepala. "Kejadiannya sekitar tahun 2000-an. Waktu itu penumpang kereta yang naik diatas gerbong jatuh ke rel setelah ngebentur tembok terowongan yang sempit. Tubuh penumpang kereta terlindas kereta dan meninggal dengan kondisi mengenaskan," kata Ardi Ardian, warga yang tinggal tidak jauh dari lokasi terowongan. Dibantu para warga, tim evakuasi memunguti bagian-bagian tubuh korban yang sudah tercerai berai. Ada juga bagian tubuh yang terlalu kecil yang menempel di dinding terowongan. menurut pengakuan warga ada juga korban yang sudah terpisah pinggulnya dengan usus terburai tapi masih bisa bertanya ke warga "Saya masih hidup ya?" Setelah kejadian tersebut kereta Bogor-Sukabumi sempat berhenti beroperasi namun sekarang sudah beroperasi kembali menggunakan Kereta Wisata di Terowongan Paledang Tragedi mengerikan tersebut menjadi awal mula keangkeran Terowongan Paledang. Para warga kerap melihat penampakan-penampakan mengerikan ketika melewati tempat tersebut apalagi saat malam hari, seperti melihat anak-anak muda yang berkumpul di dekat terowongan namun kemudian menghilang. Ada juga cerita seorang mahasiswa IPB yang indekos di dekat terowongan melewati tempat tersebut ketika tengah malam dan melihat manusia tanpa kepala. Selain itu di terowongan tersebut juga kerap terdengar suara orang teriak-teriak minta tolong namun tidak diketahui sumbernya. Tentu saja penampakan-penampakan tersebut banyak dikaitkan dengan kenangan kelam terowongan tersebut yang merenggut 12 jiwa. Entah benar ada kaitannya atau tidak yang pasti warga sekitar tempat kejadian agak waswas jika melewati tempat tersebut pada malam hari. Keywords terowongan paledang bogor, kaskus, daerah mana, wikipedia, 2000, tragedi terowongan paledang, gambar korban, nama korban, kronologi kecelakaan terowongan paledang tahun 2000, misteri, cerita, penampakan hantu
- Cerita horor ini menceritakan kisah nyata tragedi kecelakaan kereta paling parah di Indonesia, yaitu kecelakaan kereta di Terowongan Paledang. Dimana pada tahun 2000 kasus kereta alami kecelakaan di Terowongan Paledang, Bogor sempat viral karena menelan puluhan korban jiwa dari penumpangnya. Cerita horor ini bermula dari sekelompok anak sekolah SMA yang masih berpakaian lengkap menaiki kereta api jurusan Bogor - Sukabumi pada tahun 2000 an, dikutip dari TikTok therealadhitya. Namun para pelajar tersebut saat menaiki kereta bukannya masuk kedalam kereta, mereka justru naik ke atap kereta sambil duduk-duduk di atas sana. Hal tersebut justru ditegur oleh petugas kereta api, dirinya sudah mengingatkan agar tidak naik di atas kereta karena sangat berbahaya, apalagi jalur kereta tersebut melewati sebuah terowongan yang sangat sempit. Nasehat dari petugas kereta tersebut justru tidak digubris oleh sekelompok pelajar, mereka tetap duduk di atas kereta. Di mana Pada saat itu kereta jurusan Bogor - Sukabumi melaju dengan sangat cepat, karena mengajar jadwal keterlambatan. Hingga akhirnya kereta tersebut mulai memasuki kawasan terowongan Paledang, naasnya banyak dari beberapa pelajar yang tidak dapat menghindarinya. Hingga akhirnya terjadilah kecelakaan tersebut, beberapa dari mereka juga berhasil ada yang selamat dengan cara melompat dari kereta sebelum masuk ke terowongan. Sedangkan yang tidak selamat harus terbentur dan terjepit oleh terowongan Paledang, dikarenakan terowongan itu sangat sempit hingga hanya muat untuk ukuran keretanya saja. Masyarakat setempat dan orang-orang di sekitar kejadian tercengang dan histeris melihat kejadian tersebut, karena mereka melihat tubuh korban yang sangat mengenaskan. Namun sebelum kejadian tersebut terjadi, baru kasih tempat sempat mengalami beberapa keganjilan. Menurut rumor yang beredar warga setempat mencium bau amis yang sangat pekat terowongan tersebut. Entah kebetulan atau tidak, namun tragedi mengerikan tersebut terjadi.*** Terkini Rabu, 28 September 2022 1050 WIB
- Setidaknya 36 orang meninggal dunia dan lebih dari 72 orang lainnya terperangkap dan terluka setelah sebuah kereta tergelincir di dalam terowongan di Taiwan bagian timur pada Jumat 2/4/2021. Dilansir Sky News, kereta yang membawa sekitar 350 orang itu diyakini keluar dari rel di sebuah terowongan di utara Hualien yang menyebabkan beberapa gerbong menabrak dinding terowongan. Diyakini kecelakaan disebabkan kereta menabrak truk yang "tidak diparkir dengan benar". Truk tersebut diduga meluncur ke rel kereta di daerah pegunungan, kata kantor berita resmi Central News Agency. Baca juga 32 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kereta Api di Mesir, 2 Gerbong Bertabrakan Baca juga Kecelakaan Kereta Api di Mesir, Setidaknya 32 Orang Meninggal Dunia saat Dua Gerbong Bertabrakan Gambar selebaran ini diambil dan dirilis pada tanggal 2 April 2021 oleh Pusat Operasi Darurat Taiwan menunjukkan tempat kereta tergelincir di dalam terowongan di pegunungan Hualien, Taiwan timur. Handout / Central Emergency Operation Center / AFP 80 hingga 100 orang telah dievakuasi dari empat gerbong kereta pertama. Sementara gerbong kelima hingga gerbong kedelapan telah "berubah bentuk" dan sulit diakses, kata petugas pemadam kebakaran. Sekitar 70 orang masih terjebak di reruntuhan dan upaya penyelamatan sedang berlangsung, tambah mereka. "Kereta kami menabrak truk," kata seorang pria dalam sebuah video yang disiarkan di televisi Taiwan, menunjukkan gambar-gambar reruntuhan itu. "Truk itu jatuh ke atas rel." Baca juga Seorang Pria Diduga Sengaja Tabrakkan Diri ke Kereta yang Melaju, Tubuhnya Sampai Terputus Baca juga Kereta Api Shinkansen Jepang Dihiasi Tulisan Ajakan Bangkit dari Bencana Alam dan Pandemi Covid-19 Gambar selebaran ini diambil dan dirilis pada 2 April 2021 oleh Palang Merah Taiwan menunjukkan tim penyelamat di lokasi di mana kereta tergelincir di dalam terowongan di pegunungan Hualien, Taiwan timur. Handout / TAIWAN RED CROSS / AFP Kereta itu adalah kereta ekspres dari Taipei menuju Taitung yang membawa banyak turis dan orang yang pulang ke rumah dalam libur panjang.
Jakarta Sejumlah berita foto pada Kamis, 2 April 2021 menarik perhatian publik di antaranya sebuah kereta tergelincir di sebuah terowongan di Taiwan Timur dan mengakibatkan sedikitnya 36 orang meninggal, hingga kebakaran di area kamp pengungsian Rohingya di Bangladesh kembali terjadi. Berikut berita foto selengkapnya 1. Kereta Tergelincir di Terowongan Taiwan, 36 Orang Meninggal Taipei Sebuah kereta tergelincir di sebuah terowongan di Taiwan Timur pada Jumat, 2 April 2021, waktu setempat. Insiden ini mengakibatkan sedikitnya 36 orang meninggal. Selengkapnya baca di sini 2. Proses Evakuasi Penumpang Kereta yang Tergelincir di Taiwan Taipei Sedikitnya 36 orang tewas dan 72 lainnya luka-luka dalam kecelakaan kereta Taiwan yang tergelincir di sebuah terowongan, di Kabupaten Hualien di Taiwan timur, Jumat, 2 April 2021. Selengkapnya baca di sini 3. Kamp Rohingya Bangladesh Kembali Terbakar, 3 Orang Meninggal Cox's Bazar Kebakaran di area kamp pengungsian Rohingya di Bangladesh kembali terjadi pada Jumat, 2 April 2021, waktu setempat. Menurut polisi, sedikitnya tiga orang tewas akibat kebakaran tersebut. Selengkapnya baca di sini
korban terowongan kereta paledang